Grafik AUDUSD H1
Dalam H1 grafik AUDUSD terlihat akan adanya koreksi ke 0.9370 dengan adanya triple top .saat ini harga di 0.9415.
SELL @ 0.9420 - 0.9415 , TP @ 0.9380 , SL @ 0.9450
Selasa, 08 Oktober 2013
TEKNIKAL EURUSD 8 Oktober 2013/SIGNAL TRADE EURUSD
Grafik EURUSD H4
Dalam grafik EURUSD H4 bollinger bands sudah memberi sinyal koreksi untuk retest 1.3500 , pola grafik juga telah menembus symmetrical triangel peluang koreksi terlihat di 1.3500 selanjutnya 1.3470 .
Untuk hari ini EURUSD di perkirakan di kisaran 1.3460 - 1.3600 .
SELL @ 1.3580 - 1.3560 , TP 1 @ 1.3510 , TP 2 @ 1.3490 , SL @ 1.3603 .
BUY @ 1.3460 - 1.3470 , TP 1 @ 1.3500 , TP 2 @ 1.3520 , SL @ 1.3450 .
Dalam grafik EURUSD H4 bollinger bands sudah memberi sinyal koreksi untuk retest 1.3500 , pola grafik juga telah menembus symmetrical triangel peluang koreksi terlihat di 1.3500 selanjutnya 1.3470 .
Untuk hari ini EURUSD di perkirakan di kisaran 1.3460 - 1.3600 .
SELL @ 1.3580 - 1.3560 , TP 1 @ 1.3510 , TP 2 @ 1.3490 , SL @ 1.3603 .
BUY @ 1.3460 - 1.3470 , TP 1 @ 1.3500 , TP 2 @ 1.3520 , SL @ 1.3450 .
By:
Unknown
On 10.31
TEKNIKAL GBPUSD 8 Oktober 2013
Grafik GBPUSD H4
Grafik GBPUSD D1
Pada grafik GBPUSD H4 Bollinger Bands masih memberikan sinyal adanya koreksi , retrace pada sesi perdagangan kemarin kemumgkinan tertahan di garis tengah Bollinger ( Midlle
Bands ).
Dari grafik GBPUSD D1 juga masih memberikan tanda bahwa masih ada kelanjutan untuk meneruskan koreksinya .
Untuk hari ini GBPUSD di perkirakan di kisaran 1.5950 - 1.6120 .
SELL @ 1.6100 - 1.6090 , TP 1 @ 1.6045 , TP 2 @ 1.6000 , SL @ 1.6125
BUY @ 1.5955 - 1.5970 , TP 1 @ 1.6010 . TP 2 @ 1.6030 , SL @ 1.5940
Grafik GBPUSD D1
Pada grafik GBPUSD H4 Bollinger Bands masih memberikan sinyal adanya koreksi , retrace pada sesi perdagangan kemarin kemumgkinan tertahan di garis tengah Bollinger ( Midlle
Bands ).
Dari grafik GBPUSD D1 juga masih memberikan tanda bahwa masih ada kelanjutan untuk meneruskan koreksinya .
Untuk hari ini GBPUSD di perkirakan di kisaran 1.5950 - 1.6120 .
SELL @ 1.6100 - 1.6090 , TP 1 @ 1.6045 , TP 2 @ 1.6000 , SL @ 1.6125
BUY @ 1.5955 - 1.5970 , TP 1 @ 1.6010 . TP 2 @ 1.6030 , SL @ 1.5940
By:
Unknown
On 10.09
Senin, 07 Oktober 2013
Cadangan Mata Uang Asing SNB Turun Tipis
Cadangan mata uang asing di Swiss National Bank untuk bulan September terpantau masih dalam relatif tetap di kisaran 432.45 milyar Francs atau setara dengan US$478 milyar dari cadangan bulan Agustus lalu yang berada di kisaran 434.2 milyar Francs. Kepemilikan cadangan dalam bentuk mata uang asing ini dinilai sudah melalui perhitungan yang sesuai standar dari International Monetary Fund (IMF). Dengan rilisnya data tersebut mata uang Swiss Francs terpantau menguat terhadap Euro dan US Dollar di sesi perdagangan pasar Eropa pada hari Senin kemarin. Seperti yang kita ketahui bersama, SNB pada bulan September yang lalu telah menetapkan plafon nilai tukar kurs mata uangnya di kisaran 1.20 per Euro dan sekaligus telah mengumpulkan cadangan mata uang asing sebesar kurang lebih tiga perempat dari output ekonomi Swiss dalam skala tahunan guna melindungi batas nilai tukar mata uangnya yang sesuai dengan ketetapan yang telah disepakati di antara para anggota dewan pengambil kebijakan di Swiss National Bank. Presiden SNB, Thomas Jordan pada pertemuan kebijakan kuartal tanggal 19 September yang lalu telah menegaskan bahwasanya tidak ada alasan bagi SNB untuk meninjau atau menetapkan cadangan mata uangnya diatas batas plafon yang telah ditetapkan bersama, mengingat resiko terjadinya deflasi seiring jatuhnya harga konsumen ke sebesar 0.2% di tahun 2013 ini. Mata uang CHF cenderung stabil ditengah gejolak yang terjadi di pasar mata uang seiring kecemasan yang meningkat terhadap ekonomi global.
By:
Unknown
On 18.34
World Bank Turunkan Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi Asia
Bank Dunia menurunkan proyeksi pertumbuhan ekonomi Cina dari yang sebelumnya di angka 8.3% menjadi hanya 7.5%, begitu juga dengan proyeksi pertumbuhan negara-negara berkembang di kawasan Asia Timur yang diprediksikan oleh World Bank hanya akan tumbuh sebesar 7.2% di tahun 2014 nanti. Hal ini dikarenakan timbulnya permasalahan di Amerika yang notabene merupakan mitra dagang dari Cina. Selain itu meningkatnya kecemasan terhadap masalah tapering di Amerika sehingga berpotensi menarik keluar para investor dari program penanaman investasi di kawasan Asia, juga turut menjadi salah satu faktor penyebab turunnya proyeksi pertumbuhan ekonomi di negara-negara berkembang di kawasan Asia.
By:
Unknown
On 14.06
Langganan:
Postingan (Atom)